Manfaat Bekam Untuk Jantung
Penyakit arteri koroner atau yang dikenal juga sebagai penyakit jantung arteriosklerosis, penyakit jantung koroner, atau penyakit jantung iskemik adalah suatu penyakit yang terjadi ketika ada penyumbatan parsial aliran darah ke jantung.
Masalah ini dapat berdampak pada penumpukan plak di arteri. Ini disebut arteriosklerosis yang merupakan pengerasan pembuluh darah. Hal ini dapat mengakibatkan penggumpalan darah yang dapat menyebabkan serangan jantung atau stroke. Pengerasan pembuluh darah dan penyumbatan arteri utama adalah salah satu penyebab utama kematian. Bahkan pada penyakit jantung sendiri membunuh lebih banyak orang setiap tahunnya.
Penyebab Penyakit Jantung Koroner
Seseorang mengalami penyakit jantung koroner jika aliran darah ke jantungnya terhambat oleh lemak. Penimbunan lemak di dalam arteri jantung ini dikenal dengan istilah aterosklerosis dan merupakan penyebab utama penyakit jantung koroner.
Selain dapat mengurangi suplai darah ke jantung, aterosklerosis juga dapat menyebabkan terbentuknya trombosis atau penggumpalan darah. Jika ini terjadi, aliran darah ke jantung terblokir sepenuhnya dan serangan jantung pun terjadi. Faktor pemicu aterosklerosis meliputi kolesterol yang tinggi, merokok, diabetes, serta tekanan darah tinggi.
untuk mengatasinya cobalah dengan Terapi Bekam, karena dengan melakukan terapi bekam secara rutin banyak mengandung manfaat antara lain:
1. Bekam mengurangi kadar lemak dan kolesterol berbahaya ( LDL ) dalam darah maupun yang mengendap di dinding pembuluh darah sehingga mengurangi penyumbatan pembuluh darah danmeningkatkan suplai darah ke oto jantung.Berkurangnya zat-zat berbahaya yang mengendap di dinding pembuluh darah koroner ini juga mengurangi kesempatan terjadinya pengendapan sel darah merah dan trombosit di dinding pembuluh darah sehingga bias dihindari terjadinya gumpalan darah.
2. Bekam meningkatkan suplai darah ke lapissan endothelium yang berperan memproduksi zat nitrit oksida ( endothelium-derived relaxing factor) yang membantu peregangan dan pelebaran dinding pembuluh darah koroner serta mengurangi spasm (kekjangan).
3. Karena stimulasi penyayatan yang terjasi pada proses bekam, terjadi prduksi zat nitrit oksida (NO) yang memiliki beberapa fungsi :
a. Memperlebar pembuluh darah sehingga meningkatkan suplai darah ke otot jantung dan meningkatkan kemampuannya.
b. Membantu proses pembentukan pembuluh darah baru (angiogenesis) sehingga berperan meningkatkan suplai darah dan nutrisi ke beberapa bagian yang terkena serangan melalui jalan alternative.
Masalah ini dapat berdampak pada penumpukan plak di arteri. Ini disebut arteriosklerosis yang merupakan pengerasan pembuluh darah. Hal ini dapat mengakibatkan penggumpalan darah yang dapat menyebabkan serangan jantung atau stroke. Pengerasan pembuluh darah dan penyumbatan arteri utama adalah salah satu penyebab utama kematian. Bahkan pada penyakit jantung sendiri membunuh lebih banyak orang setiap tahunnya.
Penyebab Penyakit Jantung Koroner
Seseorang mengalami penyakit jantung koroner jika aliran darah ke jantungnya terhambat oleh lemak. Penimbunan lemak di dalam arteri jantung ini dikenal dengan istilah aterosklerosis dan merupakan penyebab utama penyakit jantung koroner.
Selain dapat mengurangi suplai darah ke jantung, aterosklerosis juga dapat menyebabkan terbentuknya trombosis atau penggumpalan darah. Jika ini terjadi, aliran darah ke jantung terblokir sepenuhnya dan serangan jantung pun terjadi. Faktor pemicu aterosklerosis meliputi kolesterol yang tinggi, merokok, diabetes, serta tekanan darah tinggi.
untuk mengatasinya cobalah dengan Terapi Bekam, karena dengan melakukan terapi bekam secara rutin banyak mengandung manfaat antara lain:
1. Bekam mengurangi kadar lemak dan kolesterol berbahaya ( LDL ) dalam darah maupun yang mengendap di dinding pembuluh darah sehingga mengurangi penyumbatan pembuluh darah danmeningkatkan suplai darah ke oto jantung.Berkurangnya zat-zat berbahaya yang mengendap di dinding pembuluh darah koroner ini juga mengurangi kesempatan terjadinya pengendapan sel darah merah dan trombosit di dinding pembuluh darah sehingga bias dihindari terjadinya gumpalan darah.
2. Bekam meningkatkan suplai darah ke lapissan endothelium yang berperan memproduksi zat nitrit oksida ( endothelium-derived relaxing factor) yang membantu peregangan dan pelebaran dinding pembuluh darah koroner serta mengurangi spasm (kekjangan).
3. Karena stimulasi penyayatan yang terjasi pada proses bekam, terjadi prduksi zat nitrit oksida (NO) yang memiliki beberapa fungsi :
a. Memperlebar pembuluh darah sehingga meningkatkan suplai darah ke otot jantung dan meningkatkan kemampuannya.
b. Membantu proses pembentukan pembuluh darah baru (angiogenesis) sehingga berperan meningkatkan suplai darah dan nutrisi ke beberapa bagian yang terkena serangan melalui jalan alternative.
Rumah Bekam Sejuta Umat
Komentar
Posting Komentar